DECEMBER 9, 2022
Pemerintahan

Bupati Ciamis Serahkan Bantuan Kolecer dan Motor Baca dari Gubernur Jawa Barat

post-img

HumasCiamis – Pemerintah Daerah Provinsi (Pemdaprov) Jawa Barat memberikan perhatian khusus pada hasil survey yang menyebutkan bahwa minat baca masyarakat Indonesia masih tergolong rendah. Indeks membaca orang Indonesia hanya 0,001, artinya dari 1.000 orang Indonesia hanya ada satu orang yang memiliki minat membaca buku.

Data ini berasal dari Unesco yang dimuat dalam berita Sragen Pos 07/09/2015. Selain itu, menurut survey Central Connecticut State University di New Britain dalam berita Media Indonesia edisi 30/08/2016 menempatkan Indonesia di peringkat 60 dari 61 negara terkait minat baca.

Oleh karena itu, untuk meningkatkan minat baca masyarakat melalui kemudahan akses informasi dan tempat baca alternatif, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah (Dispusipda) Provinsi Jawa Barat meluncurkan Perpustakaan Jalanan atau dinamakan Kolecer (Kotak Literasi Cerdas) dan motor baca untuk menjangkau akses para pembaca.

Pemerintah Kabupaten Ciamis mendapatkan 6 buah Kolecer (Kotak Literasi Cerdas) dan satu unit motor pintar yang merupakan bantuan dari Gubernur Jawa Barat. Bantuan tersebut diserahkan langsung oleh Bupati Ciamis kepada Camat yang dipilih untuk mengelola Kolecer, penyerahan dilakukan setelah selesai melaksanakan Upacara Kesadaran Nasional di Halaman Pendopo Bupati Ciamis, Senin (17/02/2020), pagi.

“Sebagai upaya meningkatkan minat baca dan budaya literasi di setiap daerah di Kabupaten Ciamis, Kolecer merupakan salah satu opsi terbaik dalam menghadirkan mini perpustakaan umum yang bisa diakses oleh masyarakat terkait kebutuhan bacanya,” Kata Herdiat.

Bupati Herdiat Sunarya didampingi Wabup Yana D Putra berfoto bersama dengan Kepala Disperpuska, Camat penerima bantuan Kolecer dan Pegiat Literasi di halaman Pendopo Bupati Ciamis, Senin (17/02/2020). Foto: Dokumentasi Humas Ciamis

Herdiat menambahkan, dengan penyerahan kolecer ini diharapkan para pengurus yang memelihara aktifitas kolecer ini bisa menginformasikan kepada masyarakat didaerahnya untuk meningkatkan budaya baca.

“Sesuai dengan salah satu visi dan misi kami yang tertuang pada RPJMD yaitu mewujudkan masyarakat Kabupaten Ciamis yang Pandai dengan Indeks Pembangunan Masyarakat (IPM) yang baik”, tutur Herdiat.

Sementara itu, Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Tini Nurmasari mengatakan, Kolecer dari bantuan Gubernur Jawa Barat ini akan diserahkan kepada Kecamatan Banjarsari, Kawali, Lakbok, Rajadesa, Panumbangan dan Rancah.

“Untuk motor baca akan digunakan secara bersama bagi para penggit TBM (Taman Baca Masyarakat) yang membutuhkan motor baca bisa menghubungi Disperpuska Ciamis untuk bisa digunakan sebagai upaya mendekatkan akses kepada para pembaca,” jelas TIni.

Kedepannya diharapkan Kolecer ini bisa dimiliki di setiap Kecamatan sebagai upaya peningkatan baca masyarakat. “Saat ini baru 6 kecamatan yang diberikan masih ada 21 Kecamatan lagi yang harus diadakan kolecer, semoga ada bantuan Kolecer lagi kedepannya untuk ditempatkan di Seluruh Kecamatan Ciamis,” tutur TIni.

Kadis Disperpuska Ciamis ini mengajak masyarakat untuk lebih rajin membaca buku dengan hadirnya Kolecer dan motor baca akses mendapatkan buku lebih mudah. “Terkati peminjaman buku di Kolecer disesuaikan dengan kesiapan pengurus Kolecer di kecamatan yang telah ditunjuk agar terpantau dan teratur dalam regulasi bukunya,” ungkap Tini.

*Humas.ciamiskab.go.id

author-img_1

Sekretariat Daerah

Penulis

Sinergi Membangun Kemandirian Ekonomi, Sejahtera untuk Semua.

About Us

The argument in favor of using filler text goes something like this: If you use arey real content in the Consulting Process anytime you reachtent.

Cart